Jumat, 13 November 2009
Bimbingan Konseling
Makna dan Pengertian Bimbingan dan Penyuluhan (Konseling) di Sekolah
• Pengertian B P.
• Menjelaskan tujuan B P.
• Menjelaskan sifat dan fungsi B P.
• Menyebutkan Prinsip dalam B P.
• Menjelaskan jenis-jenis layanan BP(BK).
• Menyebutkan beberapa tehnik dalam dlm palaksanaan BP(BK) di sekolah.
• Pekerejaan BP(BK) adalah jabatan profesional.
Pengertian BIMBINGAN
q Rochman Notowijoyo (10:19),bahwa:
bimbingan adalah suatu proses pemberian bantuan kepada individu yang dilakukan secara terus menerus, supaya individu tsb dapat memahami dirinya, shg ia sanggup mengarahkan diri dan bertindak wajar, sesuai dengan tuntutan dan keadaan lingkungan, sekolah, keluarga dan masyarakat,dg demikian dia dapat mengecap kebahagiaan hidupnya serta dapat memberikan sumbangan yang berarti kepada kehidupan masyarakat umumnya.
q Crow and Crow (3:7) mengatakan:
Bimbingan adalah batuan yang diberikan oleh seorang baik pria maupun wanita yang memiliki pribadi yang baik dan pendidikan yang memadai kepada seorang individu dan setiap usia untuk menolong, mengarahkan, kegiatan-kegiatan hidupnya sendiri, megembangkan arah pandanganya sendiri, membuat pilihanya sendiri dan menanggung bebanya sendiri.
Konseling terjadi dalam situasi profesional yang dilakukan oleh seorang yang profesional
Pengeretian PENYULUHAN (KONSELING)
Ø James F Adams menjelaskan:
Konseling adalah suatu pertalian timbal balik antara dua orang individu dimana yang seorang (counselar) membantu yang lain (Counselee), spy ia dapat lebih baik memahami dirinya dalam hubunganya dengan masalah-masalah hidup yang dihadapi pada waktu itu dan pada waktu yang akan datang.
Pepin and pepinsky:
Istilah pertalian Konseling menunjukkan kepada interaksi
• Yang terjadi antara dua orang individu yg disebut konselor dan klien.
• Terjadi dalam situasi yang profesional
Diciptakan dan dibina sebagai suatu cara untuk memudahkan terjadinya perubahan-perubahan tingkah laku klien.
Simpulan pendapat diatas, Bimbingan Konseling di sekolah adalah:
Tujuan Bimbingan dan Konsling
W
q Tujuan sementara adalah supaya orang bersikap dan bertindak sendiri dlm situasi hidupnya sendiri (misalnya: melanjutka/memutuskan hub percintaan, ambil sikap dlm pergaulan ,mendftarkan diri di fakultas PT tertentu).
q Tujuan akhir adalah supaya orang mampu mengatur kehidupanya sendiri dan mengambil sikap sendiri, serta bertanggung jawab atas tindakan-tindakannya.
Sehingga diharapkan supaya individu yang telah dibimbing akhirnya berkembang sehingga memiliki kemampuan untuk berdiri sendiri.
Tujuan BK dapat dijabarkan sebagai berikut
1.Membantu siswa agar membuat pilihan pendidikan dan jabatan secara bijaksana.
DITINJAU DARI FIHAK SISWA TJN KHUSUS BK :
• Mengatasi kesulitan dalam memahami dirinya sendiri.
• Mengatasi kesulitan dalam memahami lingkunganya: lingk sekolah, keluaraga, pekerjaan, sosial, ekonomi, kebudayaan.
• Mengatasi kesulitan dalam menyalurkan kemampuan, minat, bakatnya, dlm bdg pendidikan dan pekerjaan
• Memperoleh bantuan scr tepat dari fihak luar sekolah unt mengatasi kesulitan yang tdk dpt dipecahkan disekolah.
Tujuan BIMBINGAN DAN KONSELING:
Agar individu yang dibimbing dapat memahami dirinya (kemampuan bakat, minat, serta ciri-ciri kepribadian lainya) lingkunganya(keluarga, sekolah, masyarakat dunia kerja), kemudian dengan pemahaman tersebut individu dpt menyesuaikan diri dengan baik, dpt mengarahkan diri serta dpt mengembangkan potensinya scr optimal dalam kehidupan.
Senin, 09 November 2009
Langganan:
Postingan (Atom)